Musik dan sound effect yaitu hal yang cukup penting pada video (baik video intro atau video secara keseluruhan). Coba saja bayangkan jikalau sebuah video yang kita buat itu bisu, ga ada musiknya. Hmm…sepertinya video tersebut akan sangat membosankan!.
Sound effect juga dapat menciptakan video menjadi lebih menarik dan lebih mengesankan, jadi saran saya jangan melupakan si sound effect ini ya.
Namun ada yang perlu diperhatikan nih, yang kita gunakan haruslah yang free atau gratisan. Jangan memakai yang berlisensi berbayar alasannya yaitu video kita akan dibatasi oleh youtube nantinya. Jangan khawatir, banyak kok kawasan untuk mendownload musik dan juga sound effect gratisan. Berikut yaitu beberapa diantaranya…
- FreshFx (Saya pakai yang ini untuk mencari music dan sound effect)Kita juga dapat eksklusif mendownload music dan sound effect di youtube. Pilih musik atau sound effect yang diinginkan, kemudian convert video tersebut ke mp3 dengan memakai Youtube Converter, kemudian download.
- FreeSound
- Kompoz
- AudioNautix
- Free Music Archive
- Ibeat
- AudioFarm
- Free Fx (Sound Effect Only)
- GrSites (Sound Effect Only)
Jika sudah mendapat musik dan sound effect yang diinginkan. Langkah selanjutnya yaitu mengedit musik tersebut dengan memakai software Audacity atau Wavosaur. Tujuannya yaitu supaya musik tersebut lebih lezat di dengar. (Maaf nih tutorial mengedit sound tidak saya jelaskan secara detail ya, silahkan dicoba-coba sendiri).
Oya dengan software sound editor tadi, kita dapat mengatur tempo, menambahkan bunyi (mungkin bunyi yang kita buat sendiri) dan lainnya.
Jika sudah selesai, masukkan musik dan sound effect tersebut pada video dengan memakai Windowns Movie Maker atau Adobe Premiere atau Imovie. Yang perlu diperhatikan saat memasukkan musik atau sound effect yaitu volume dari musik dan sound effect tersebut. Volume harus pas pada kadarnya. Saya sering mengalami hal yang kurang memuaskan, yaitu saat musik dan sound effect dimasukkan pada movie maker. Awalnya musik dan sound effect terdengar sangat jelas. Tapi sesudah videonya saya save atau saya publish, musik dan sound effect malah terdengar sangat kecil. Nah untuk mengatasi hal ini saya biasanya mengatur volume musik dan sound effect ke angka maksimal (100%). Ini saya lakukan saat proses editing di movie maker. Selanjutnya saya akan mengusut preview dari video yang sudah saya buat (volume laptop / komputer saya setting di angka 50%). Jika musik dan sound effect terdengar cukup jelas, berarti bunyi yang akan dihasilkan pun akan manis nantinya saat kita menyimpan / mempublish video tersebut.
Penting untuk diperhatikan… Musik dan sound effect tersebut dipakai untuk menciptakan pentonton menjadi lebih nyaman saat menonton video kita. Kaprikornus jangan memakai musik dan sound effect yang berlebihan dan tolong jangan gunakan musik dan sound effect yang absurd (hanya berdasarkan kita sendiri bagus, berdasarkan orang lain sih super aneh!) haha.
Saya pernah melihat video di youtube. Videonya sih ok banget, tapi musik dan sound effectnya berisik dan ga nyambung, pokoknya super absurd deh. Akhirnya banyak orang yang merasa risih dengan music dan sound effect tersebut. Mereka menawarkan komentar negative dan bahkan men-dislike video itu. Sayang bangetkan videonya manis dan sudah susah-susah dibentuk malah tidak disukai hanya alasannya yaitu problem kecil, yaitu alasannya yaitu musik dan sound effect. Menurut pembuat videonya sih musiknya manis bagus. Tapi kalau didengerin oleh orang normal, anehnya tuh music dah kelewatan wkwkwk.
Kita ga mau kan orang yang menonton video kita malah merasa risih dan terganggu oleh permasalahan kecil. Kita juga ga mau kan mendapat banyak dislike atau komentar negavite untuk video kita. So gunakan imajinasi seninya untuk musik dan sound effect ini
Jika sudah selesai, masukkan musik dan sound effect tersebut pada video dengan memakai Windowns Movie Maker atau Adobe Premiere atau Imovie. Yang perlu diperhatikan saat memasukkan musik atau sound effect yaitu volume dari musik dan sound effect tersebut. Volume harus pas pada kadarnya. Saya sering mengalami hal yang kurang memuaskan, yaitu saat musik dan sound effect dimasukkan pada movie maker. Awalnya musik dan sound effect terdengar sangat jelas. Tapi sesudah videonya saya save atau saya publish, musik dan sound effect malah terdengar sangat kecil. Nah untuk mengatasi hal ini saya biasanya mengatur volume musik dan sound effect ke angka maksimal (100%). Ini saya lakukan saat proses editing di movie maker. Selanjutnya saya akan mengusut preview dari video yang sudah saya buat (volume laptop / komputer saya setting di angka 50%). Jika musik dan sound effect terdengar cukup jelas, berarti bunyi yang akan dihasilkan pun akan manis nantinya saat kita menyimpan / mempublish video tersebut.
Penting untuk diperhatikan… Musik dan sound effect tersebut dipakai untuk menciptakan pentonton menjadi lebih nyaman saat menonton video kita. Kaprikornus jangan memakai musik dan sound effect yang berlebihan dan tolong jangan gunakan musik dan sound effect yang absurd (hanya berdasarkan kita sendiri bagus, berdasarkan orang lain sih super aneh!) haha.
Saya pernah melihat video di youtube. Videonya sih ok banget, tapi musik dan sound effectnya berisik dan ga nyambung, pokoknya super absurd deh. Akhirnya banyak orang yang merasa risih dengan music dan sound effect tersebut. Mereka menawarkan komentar negative dan bahkan men-dislike video itu. Sayang bangetkan videonya manis dan sudah susah-susah dibentuk malah tidak disukai hanya alasannya yaitu problem kecil, yaitu alasannya yaitu musik dan sound effect. Menurut pembuat videonya sih musiknya manis bagus. Tapi kalau didengerin oleh orang normal, anehnya tuh music dah kelewatan wkwkwk.
Kita ga mau kan orang yang menonton video kita malah merasa risih dan terganggu oleh permasalahan kecil. Kita juga ga mau kan mendapat banyak dislike atau komentar negavite untuk video kita. So gunakan imajinasi seninya untuk musik dan sound effect ini
EmoticonEmoticon